Pertanyaan:
Jawaban:
Pada kromatografi kolom digunakan adsorben silika gel
karena kolom yang dibentuk dengan silika gel memiliki tekstur dan struktur yang
lebih kompak dan teratur. Silika gel memadat dalam bentuk tetrahedral raksasa,
sehingga ikatannya kuat dan rapat. Dengan demikian, adsorben silika gel mampu
menghasilkan proses pemisahan yang lebih optimal.
Pengisian
silika gel harus hati-hati karena pengisian yang tidak teratur akan menyebabkan
adanya gelembung udara yang memungkinkan terjadinya difusi eddy dan mass transfer
non-equilibrum dan selanjutnya mengakibatkan pelebaran pita kromatografi. Difusi
eddy terjadi akibat dari panjang jalur gerakan molekul-molekul komponen
tidak sama sepanjang kolom. Molekul-molekul yang masuk bersama-sama pada ujung
kolom, keluar pada waktu yang tidak bersamaan pada ujung yang lain. Variasi
panjang jalur ini salah satunya akibat dari ketidakseragaman kemasan kolom yang
berkaitan dengan adanya gelembung-gelembung udara di dalam kolom. Gelembung
udara ini menyebabkan adanya ruangan kosong (dead space) yang tidak aktif
menjerap linarut, sehingga linarut mengalir tidak beraturan dan terjadi
ketidakseragaman kecepatan turun linarut dan fase gerak. Mass transfer non-equilibrum juga dapat terjadi karena belum
terjadi kesetimbangan yang penuh pada plat teori namun linarut telah turun
terlebih dahulu, hal ini dapat disebabkan karena adanya gelembung-gelembung
udara pada plat teori.
Jadi, gelembung udara atau patahan silika gel
pada kromatografi kolom menyebabkan distribusi tidak merata (ketidakhomogenan
penyerap), sehingga pemisahan menjadi kurang baik (tidak sempurna).
No comments:
Post a Comment